F1 Jepang 2019 : Leclerc Turun Posisi dan Denda Rp 420 Juta, Ricciardo Tunggu Giliran

mobilinanews (Jepang) - Untuk ke-2 kalinya hasil balapan GP Jepang harus direvisi. Setelah Sergio Perez masuk 10 Besar meski sebelumnya DNF, gantian pembalap Ferrari Charles Lecler yang diturunkan dari P6 jadi P7. Rabu (16-10-2019) ini mungkin berubah lagi dan Leclerc kembali ke P6.
Tabrakan antara Max Verstappen (Red Bull) dengan Leclerc di lap pembuka GP Jepang berbuntut panjang. Tadinya dianggap racing incident. Belakangan Verstappen marah dan menuding Leclerc yang ngaco.
Stewards bertindak dan menginvestigasinya lewat rekaman video. Ternyata Leclerc yang salah. Ferrari besutannya melebar dan langsung tersambar Verstappen. Untuk kesalahan itu ia kena penalti 5 detik.
Lanjut ke kesalahan berikutnya. Meski sayap depan mobilnya rusak, Leclerc tak segera masuk pit meski Race Director sudah ingatkan pada tim. Ia baru mask pit 3 lap kemudian, setelah front wing-nya makin berantakan. Serpihannya malah melayang ke arah kokpit mobil Lewis Hamilton (Mercedes) dengan akibat kerusakan di kaca spion kiri.
Untuk pembangkangan itu dan tuduhan mengabaikan unsur keselamatan, Leclerc dipenalti 10 detik plus denda 25.000 poundsterling yang kalau dirupiahkan sekitar Rp 420 juta.
Penalti 15 detik membat Leclerc turun posisi dari ke-6 menjadi 7. Padahal, posisi itu diraih dengan aksi fantastis dari urutan 20 usai pitstop pergantian sayap depan itu.
Daniel Ricciardo (Renault) yang tadinya 7 (start dari grid 16) naik ke P6. Tapi, itu pun belum pasti. Tim Racing Point ajukan protes dengan tuduhan driver Australia itu gunakan setelan rem yang tidak sesuai regulasi.
FIA menerima protes itu dan langsung investigasi. Bagaimana hasilnya akan diumumkan pada Rabu (16/10). Jika Ricciardo kena hukuman, berarti Leclerc akan balik lagi ke P6. Duh! (rnp)