mobilinanews (Belgia) - Max Verstappen tak tertahankan di trek basah. Tercepat di sesi FP3 dan kualifikasi yang disiram hujan. Sayang, raceday Minggu (28/7) diprediksi berlangsung di lintasan kering.
Driver tim Red Bull Racing itu meraih pole position . Tapi, ia akan mengawali start balapan Minggu dari P11 akibat penalti mundur 10 posisi terkait perubahan jeroan mesin.
Hukuman itu membuat Charles Leclerc (Ferrari) dan Sergio Perez (Red Bull) menempati posisi start front row. Di belakang mereka, Lewis Hamilton (Mercedes) dan Lando Norris berada di P3 dan 4, sedangkan juara GP Hungaria lalu (Oscar Piastri) berada di row 3 bersama George Russell (Mercedes).
Meski start dari urutan 11, Verstappen dinilai masih punya peluang memenangkan balapan seperti musim 2022 dan 2023 meski start dari urutan 14 dan 6.
Tapi, situasi kini sangat berbeda. RB20 besutan juara dunia bertahan itu tak sedominan sebelumnya. Ferrari, McLaren dan Mercedes sudah terbukti bisa mengalahkannya musim ini. Terlebih McLaren yang semakin mampu mengimbanginya.
Dalam sebuah poling yang dibuat racingnews, hanya sebagian fans F1 yang yakin Verstappen bisa meraih kemenangan di Spa-Francorchamps. Alasannya itu tadi, lawan-lawannya kali ini bukan lagi "ayam sayur' yang empuk. Sebagian besar pemilih menyebut peluang terbesarnya hanyalah masuk zona podium. Ada juga yang menyebutnya tak mungkin meraih juara dalam situasi terkini.
Verstappen pun mengakui hal itu meski akan coba tarung maksimal seperti biasanya.
"Besok butuh sedikit keberuntungan untuk menang. Hari ini (latihan dan kualifikasi) kamii tercepat. Namun itu di lintasan basah. Besok dry race dan McLaren sangat kuat di trek kering," katanya.
Yang juga ia khawatirkan adalah kemungkinan crash selepas start menuju tikungan pertama. Saat semua prmbalap ingin perbaiki posisi secepat mungkin.
"Balapan bisa berakhir pada momen itu. Dikelilingi rival, kita lihat saja apa yang terjadi pada momen itu. Saya hanya berharap lolos dari situ," imbuhnya.
Jika lepas dari T1 dengan selamat, ia sebut perjuangan berikutnya pun tak mudah. Ia akan jumpa dengan para driver yang tak mudah disalip seperti Fernando Alonso, Carlos Sainz, Russell, dan terlebih Hamilton dan kedua joki tim McLaren.
"Balapan akan sangat panjang (44 laps) dan sangat menguras ban. Saya hanya bisa mencoba berjuang dan berharap bisa kompetitif ke baris depan," tutup Verstappen yang coba meraih poin sebanyak yang bisa diperjuangkan. (rn)