Mobilinanews (Lombok) - Sirkuit Internasional Mandalika kembali menyajikan drama yang tak terduga! Pembalap Aprilia Racing yang sedang on fire, Marco Bezzecchi, tampil memukau dengan merebut pole position sekaligus memecahkan rekor putaran tercepat.
Bezzecchi mencatatkan waktu sensasional 1 menit 28,832 detik di sesi Kualifikasi 2 (Q2), menegaskan dominasinya yang sudah terlihat sejak sesi latihan di seri putaran ke-18 MotoGP 2025 ini.
Hasil tersebut tentunya bukan hanya memperkuat performa impresif Bezzecchi belakangan ini, tetapi juga menghadirkan starting grid yang campur aduk dan penuh kejutan menjelang balapan utama dan Sprint Race.

Di belakang Bezzecchi, baris depan diisi oleh darah muda yang menggebrak, rookie sensasional Fermin Aldeguer dari BK8 Gresini Racing MotoGP berhasil mengamankan posisi kedua, diikuti oleh Raul Fernandez dari Trackhouse di posisi ketiga.
Namun, sorotan terbesar justru datang dari posisi para bintang utama. Juara Dunia MotoGP 2025 yang baru saja dinobatkan, Marc Marquez (Ducati Lenovo Team), mengalami sesi kualifikasi terburuknya musim ini.
Setelah harus berjuang dari Kualifikasi 1 (Q1), Marquez hanya mampu menempati posisi kesembilan, menempatkannya di baris ketiga. Sebuah tantangan berat bagi ‘The Baby Alien’ yang bertekad untuk meraih hasil apik di Mandalika.
Nasib yang lebih tragis menimpa mantan Juara Dunia dan rivalnya, Francesco `Pecco` Bagnaia dari sesama tim Ducati Lenovo, yang juga gagal lolos langsung ke Q2 dan bahkan terlempar lebih jauh ke belakang, hanya bisa memulai balapan dari posisi ke-16.

Keberhasilan Bezzecchi semakin manis bagi tim Aprilia, dengan Raul Fernandez juga berada di baris depan. Selain itu, barisan kedua juga dihiasi nama-nama kuat seperti Alex Rins (ke-4) dan rookie lainnya, Pedro Acosta (ke-5).
Sesi kualifikasi yang diwarnai oleh beberapa insiden, termasuk kecelakaan yang dialami oleh Fabio Quartararo yang membuatnya harus start dari posisi ke-8, menjamin bahwa baik Sprint Race maupun balapan utama akan menjadi tontonan yang tak boleh dilewatkan.
Semua mata kini tertuju pada hari Minggu, menanti apakah Bezzecchi mampu mengubah pole position menjadi kemenangan di hadapan ribuan penggemar Indonesia, atau apakah kejutan akan terus terjadi dalam balapan yang paling tidak terduga di kalender MotoGP ini.