mobilinanews.com (Sentul) – Barangkali, ini balapan paling dramatis sepanjang sejarah sirkuit Sentul. Hampir di setiap kelas yang dilangsungkan terjadi insiden kecelakaan dan sejumlah pebalap terjatuh. M Fadli yang baru menyelesaikan finish kelas Supersports 600 cc race ditabrak pebalap Thailand dari sisi kiri.
Sejak Sabtu (6/6), sudah terjadi drama boikot 3 pebalap Suzuki yang tidak ikutan balap Suzuki Asia Challenge. Padahal, sudah sempat ikut free practice dan mencatat waktu tercepat satu dan dua. Sanksi skorsing pun sudah mengintai.
Namun akhirnya 2 dari tiga pebalap yakni Andreas Gunawan dan Adhi Chandra boleh ikutan balap race 2 Minggu setelah mendapat jaminan penyelenggara dan IMI. Meski start dari belakang, Andreas bisa menerobos finish kedua dan Adhi kelima.
Paling fatal dialami andalan Malaysia, Zamri Baba di kelas Supersports 600 cc. Terjatuh ketika melakukan sebuah manuver, motor jumpalitan, Zamri terjatuh lalu terlindas Dimas Ekky Pratama yang melaju dari belakang.
Hingga berita ini ditulis, Zamri masih kritis dengan pendarahan di kepalanya. “Sampai sekarang, Zamri masih belum sadar. Ada upaya dari promotor untuk membawa dia ke Kuala Lumpur. Mudah-mudahan bisa terselamatkan,” ujar dokter Wendy yang menyambangi di RS Petramedika Sentul.
Tak kalah miris yang dialami Fadli. Kaki kirinya mengalami fraktur merata, akibat tertabrak pebalap Thailand, sehingga dokter merekomendasi untuk dilakukan amputasi.
"Mungkin perlu sembahyangan di sini. Baru sekali ini menggelar event balap begitu banyak kecelakaan dan sampai fatal. Mudah-mudahan ke depan tidak terjadi lagi," sebut Ron Hogg, promotor dari Two Wheel Motor Racing yang bermarkas di Malaysia.
Akankah karir balap Zamri dan Fadli, dua pebalap terbaik Supersports Asia berakhir di sirkuit Sentul?