mobilinanews (Phillip Island) – Sebenarnya, pembalap tim Suzuki Ecstar sudah haram naik podium lagi musim ini. Karena, jika salah satu dari Maverick Vinales atau Aleix Espargaro finish tiga besar pada seri XVI di Pillip Island- Autralia, maka Suzuki kehilangan hak istimewanya.
Keuntungan Suzuki pada 2016 ini adalah, karena sejak kembali ke MotoGP 2 tahun lalu, mereka memulai musim tanpa sekalipun pernah naik podium. MotoGP kasih kesempatan 3 kali bagi pabrikan yang baru terjun di Kelas Para Raja untuk naik podium sebelum ikut aturan secara total soal jumlah mesin yang dipakai dan banyaknya tes dalam semusim.
Makanya, baik Vinales atau Espargaro tidak terkena limit 6 buah mesin yang dipakai selama semusim. Pun tim Suzuki Ecstar bisa melakukan sebanyak ujicoba yang mereka mau sepanjang 2016. Tapi, hingga jelang GP Autralia ini, Vinales sudah kantongi kemenangan di GP Inggris dan finish ketiga di GP Perancis dan Jepang. Artinya, jika ia atau Espargaro mengakhiri lomba di Phillip Island di 3 besar, hak istimewa Suzuki hilang.
Tapi, ancaman itu tidak dipedulikan bos Suzuki Ecstar, Davide Brivio. Sepertinya, ia sudah Yakin, bahwa 2017 nanti, GSX-RR akan tahan lama dan pengembangan mesin selama 2016 sudah siap.
“Kami tidak berniat mempertahankan hak istimewa itu. Kalau memang Maverick atau Aleix bisa finish di podium, kenapa harus kami larang?! Karena tujuan kami, agar tim ini bisa bersaing dengan tim lain di level yang sama,” tegas Brivio.
Brivio menganggap keuntungan jumlah mesin yang bisa dipakai dan bebas ujicoba tidak akan mengubah banyak hal. Ini artinya, Suzuki sudah siap! Dengan begitu, musim depan, hanya Aprilia dan rookie, KTM, yang bebas pakai berapapun mesin dan ujicoba. (Aries Susanto)