Offroader Siap Uji Nyali di Sanggamara Adventure and Challenge 2024 Aceh
mobilinanews (Banda Aceh) - Dalam rangka memeriahkan hari jadi ke-68 tahun Komando Daerah Militer (Kodam) Iskandar Muda digelarlah event Sanggamara Adventure and Challenge 2024.
Ajang offroad mobil dan motor ini dimulai dari kota Banda Aceh menuju Kabupaten Aceh Besar.
Paling ramai kategori dirt bike alias 2x1. Tercatat sebanyak 175 riders sebagai peserta.
"Dibagi menjadi 35 tim, masing-masing tim terdiri dari 5 orang. Rincinya 23 tim pesertanya dari Kodim dan jajarannya, sedangkan sisanya 12 tim umum," terang Soentoro, Ketua Pelaksana 2x1.
Riders senior berusia 53 tahun ini sekaligus diplot sebagai master track.
"Jalurnya sesuai konsep IOX atau Indonesia Offroad Xpedition. Jadi bukan kompetisi, tapi ekspedisi. Makanya peserta harus tolong menolong saat kesulitan dengan tetap menjaga lingkungan," beber Soentoro yang pengalaman ikuti ajang nasional.
Jarak tempuh memang pendek, hanya 6,8 km saja. Kebetulan angka 68 bertepatan dengan 68 tahun Kodam Iskandar Muda. Tapi jangan dianggap enteng.
Selain tak bisa individual, jalurnya melewati hutan, sungai dan turunan ekstrem. Ada yang harus ditahan tali saat melewatinya.
Yang pasti tetap safety. "Itu yang utama. Meski jatuh atau terpeleset, pengendara masih aman lah. Setidaknya jadi lelucon dan canda ketika terjatuh atau gagal melewati obstacle," sebut Soentoro.
Dalam struktur Pengurus Daerah IOF Aceh yang bakal dilantik, Soentoro sebagai Ketua Bidang Roda Dua.
Yaps! Semua peserta dilepas Gubernur Aceh diwakili Sekda pada Kamis (5/12/2024). Pada kategori 4x4 ikut sebagai peserta Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal.
Sedangkan peserta jip baru masuk trek pada Jumat (6/12/2024) dan motor pada Sabtu (7/12/2024).
Event ini tak lepas dari wacana dan support oleh Brigjen TNI Ayi Supriatna selaku Kepala Staf Kodam Iskandar Muda.
Beliau memang hobi offroad dan ditunjuk sebagai Ketua Pengda IOF Jawa Barat. Bahkan Kang Ayi, sapaan akrabnya ikut turun sebagai peserta pada kategori mobil.
Wah, mantap!
Ditambahkan Alex Musni Haffas, Ketua IOX Chapter Aceh yang menjadi leader bahwa jalur ditempuh berbeda untuk 4x4 dan 2x1.
Hanya beberapa titik ketemu dan basecamp untuk istirahat. Aceh memang memiliki potensi tinggi buat offroad. (BangVe)
