mobilinanews (Italia) - Michelin meluncurkan type ban belakang baru pada musim 2020. Dengan grip yang lebih menggigit. Sudah 6 kali diuji dengan komentar positif.
Tapi, masih ada rahasia yang belum terkuak dan tak bisa dicari hanya dalam bentuk tes.
Salah satu kelebihan Honda di tangan Marc Marquez adalah daya tahan ban belakangnya yang lebih stabil dan tahan lama dibandingkan Ducati dan Yamaha.
Setelah dua tahun tanpa perubahan, Michelin selaku pemasok tunggal ban MotoGP meluncurkan spek baru pada 2020.
Akan seperti apa pengaruh ban ini jelas belum bisa diprediksi hanya berdasarkan hsil tes.
"Rahasianya hanya akan bisa dicari dan didapatkan saat balapan. Tes yang hanya 5 lap atau 15 lap tapi dengan jeda 2 kali, performanya sangat beda dengan 12 laps tanpa jeda. Apalagi dengan full race di atas 20-an lap. Ceritanya akan berubah," komentar Andrea Dovizioso.
Joki Ducati dan runner up kejuaraan dunia 3 musim berturut-turut, yang salah satu kelemahannya terletak pada kinerja ban belakang itu.
Konstruksi baru ban 2020, kata Dovi, sekecil apapun akan sangat menentukan peforma semua pembalap seperti tahun-tahun sebelumnya.
Maka PR pertamanya dalam tes resmi Sepang pada 6-8 Februari nanti adalah berusaha keras memahami perilaku ban baru itu.
"Ban ini bisa jadi akan mengubah gap antar pembalap dan jalannya balapan. Tapi, bagaimana besarannya hanya akan terlihat realitasnya saat balapan di seri pembuka GP Qatar (8 Maret 2020)," lanjut Dovi.
"Tes dengan 4 atau 5 putaran hanyalah bagian sebuah cerita. Anda senang karena mendapat grip dan lap times yang lebih baik, namun akan sangat beda kala balapan," imbuh Dovi yang mengaku tak ingin tergoda hasil tes dengan cara waspada dengan ban baru itu di kesempatan balap pertama.
Hal sama diapungkan rider Ducati lainnya, Danilo Petrucci. Dalam kesempatan tes di Jerez, Petrucci menilai ban baru itu kurang lebih sama dengan ban spek saat ini.
Ia gagal lakukan tes lebih komprehensif karena hujan mengacaukan tes hari kedua.
"Sepakat dengan Dovi bahwa hanya balapan sesungguhnya yang akan membuktikan perbedaan ban ini. Saat ini terlalu dini menilai performanya. Yang jelas perilaku ban sangat mempengaruhi hasil akhir seperti biasanya terjadi," ungkap Danilo.
Luigi Dall`Igna yang menangani semua aspek teknis Ducati menjamin kalau sasis baru yang dikembangkan Ducati sudah disesuaikan dengan konstruksi ban baru tersebut.
Begitu pula dukungan perangkat elektronik dan suspensinya. (rnp)