mobilinanews (Italia) - GP Italia di Mugello pada 31 Mei 2020 belum tentu berlangsung akibat serbuan virus Corona. Padahal di situlah diperkirakan Valentino Rossi akan umumkan keputusan masa depannya di MotoGP.
Sejak tahun lalu Il Dottore bilang perlu beberapa race awal 2020 untuk menentukan dirinya pensiun atau terus balapan di MotoGP.
Ia akan terus balapan jika masih bisa bersaing ke zona podium dengan besutan M1.
Tak peduli kalau harus lewat tim satelit Petronas Yamaha Srt, sebagaimana keputusan Yamaha yang sudah berikan posisinya di tim pabrikan kepada Fabio Quartararo pada musim 2021.
Sudah 5 seri awal 2020 gagal digelar. Seri berikutnya di LeMans dan Mugello juga terancam batal. Artinya, makin sedikit waktu Rossi menguji kapasitasnya musim ini.
Padahal sekitar Oktober atau November ia sudah harus ambil sikap menerima atau menola gabung di tim satelit.
Direktur Tim Yamaha Massimo Meregalli tak khawatir soal tenggat waktu itu. Ia memperkirakan seri pembuka MotoGP 2020 bisa jadi dimulai pada Juli mendatang.Kemungkinannya pun semakin banyak seri yang tak dihelat.
"Bisa dilaksanakan 13 seri saja (dari jadwal 20) sudah bagus. Buat Valentino, ia hanya butuh 2 atau 3 race untuk mengetahui dirinya kompetitif atau tidak," ucap Meregalli seperti dilansir crash.net.
"Itu cukup untuk pembalap sekaliber dirinya. Vale pembalap yang sangat paham pada kemampuannya," tambahnya.
Meregalli membenarkan kesulitan Rossi belakangan ini di atas M1 adalah degradasi ban belakang yang lebih cepat dibandingkan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo. Itu tak lain karena gaya balap mereka yang berbeda.
"Yamaha selalu berusaha memenuhi pengembangan yang diinginkan pembalapnya. Mungkin Vale harus mengubah riding style-nya seperti di masa lalu pernah ia lakukan," terang Meregalli.
Yamaha sendiri saat ini berada dalam posisi `wait and see` karena keputusan sepenuhnya pada The Doctor.
Yang pasti, kata Meregalli, Yamaha tetap sepenuhnya menyokong jika ia ambil opsi terus balapan dengan tim satelit. Predikat dan fasilitasnya tetap sebagai pembalap pabrikan. (rnp)