mobilinanews (Inggris) - Usai terbanting-banting di lintasan Silverstone, sepintas kondisi Andrea Dovizioso tampak normal.
Bahkan bisa berdiri, meski Desmosedici GP19-nya sangat kencang menghantam M1 milik Fabio Quartararo dan motornya itu pun terbakar di pinggir lintasan.
Insiden selepas start GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Minggu (25 Agustus 2019), itu mengharuskan Dovi masuk Clinica Mobile yang selalu ikut kemana pun MotoGP digelar.
Hingga akhir balapan, Dovi berada di klinik itu dengan penantian waswas sejumlah kru Ducati.
Tak ada luka luar dalam tubuh rider Italia itu. Tapi, dokter klinik merasa perlu merujuknya ke rumah sakit karena ada indikasi loss memory (kehilangan memori) akibat kepala Dovi terbentur aspal dengan keras.
Pembalap utama Ducati itu pun dikirim ke Coventry Hospital untuk pemeriksaan lebih detil. Rumah sakit ini hanya 10 menit jarak tempuh dengan helikopter.
Laman resmi Ducati maupun akun twitternya mengkonfirmasi kebenaran berita itu seperti di bawah ini:
#BritishGP After the big crash on lap 1 @AndreaDovizioso has nothing broken but has been transferred to Coventry Hospital for further checks due to a severe blow to the head that caused a momentary loss of memory.
Hanya itu keterangan resmi Ducati. Uniknya, ada yang membalas cuitan itu dengan kalimat, "Coventry Hospital? Tempat itu malah lebih berbahaya dari track."
Entah apa maksudnya. Tapi, pastinya lebih banyak yang berdoa buat Dovi agar kemungkinan yang ditakutkan itu tak benar terjadi.
Forza Dovi! (rnp)